ACEH BARAT – Sebagai wujud nyata perangi Narkoba dan mencegah Prajurit agar tidak ada yang menyalah gunakan, Kodim 0105/Abar menggelar sosialisasi penyuluhan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang bekerjasama dengan BNK Aceh Barat bertempat di Aula Makodim setempat Jalan lmam Bonjol Desa Drien Rampak Kecamatan Johan Pahlawan, Senin (24/06).
Kegiatan Sosialisasi P4GN Semester 1 TA. 2024 ini dibuka oleh Dandim 0105/Abar Letkol lnf Hendra Mirza, S.E., M.Si., yang diwakili Pasi Logistik Kapten lnf Dedi Wahyudi.
Usai menerima laporan dari Pasi Intel Kapten Inf Rahmad Edi, dalam amanatnya, Kapten lnf Dedi Wahyudi menegaskan bahwa Narkoba adalah ancaman nyata bagi bangsa lndonesia, korbannya dari berbagai kalangan mulai dari anak – anak hingga aparat negara dan tak terkecuali Prajurit TNI.
“Narkoba adalah monster yang sangat mematikan dan tergolong dalam kejahatan serius cukup luar biasa. Pasalnya, dapat merusak sendi – sendi kehidupan bahkan melayangkan nyawa korban apalagi pecandu. Peredarannyapun bersifat lintas negara dan sangat terorganisir”, prolog Kapten Inf Dedi
Sambungnya, tidak ada pilihan lain bagi kita semua untuk menyatukan tekad, semagat kebersamaan untuk perang terhadap Narkoba dan zat adiktif lainnya. Sebab, dampaknya bukan hanya kepada pemakai saja, namun berdampak juga kepada tatanan sosial kemasyarakatan.
“Peran serta semua pihak sangat diharapkan termasuk elemen masyarakat yang mempunyai kesempatan seluas – luasnya untuk ikut andil membantu P4GN dan Prekusor Narkotika. Mari kita jaga keluarga terutama anak – anak, karena mereka adalah investasi tak ternilai sabagai aset generasi penerus bangsa”, imbuh Kapten Dedi
Dengan diadakan sosialisasi ini, Satuan berharap kepada Babinsa agar memiliki bekal dan bisa menjadi agen pada saat memberikan edukasi ke Sekolah – Sekolah hingga lingkungan Desa binaan masing – masing.
“Kepada seluruh Prajurit ditekankan untuk menjauhi barang haram yang namanya Narkoba. Sebab, arahan dan kebijakan Pimpinan TNI AD sangatlaj jelas dan konsekuensinyapun cukup berat, yakni tidak akan mentolerir anggota yang berkecimpung di dunia Narkoba. Jangan sekali – kali mencoba yang namanya Narkoba, karena dampak negatif yang ditimbulkan sangatlah buruk bahkan bisa merenggut nyawa penggunanya”, tegasnya
Sekali lagi Pasilog menjelaskan, bahwa tujuan diadakan sosialisasi P4GN ini adalah sebagai upaya Satuan untuk mengantisipasi potensi penyalahgunaan narkoba di lingkup Kodim 0105/Abar. Sekaligus membekali Prajurit terutama Babinsa yang nantinya diharapkan untuk menjadi duta P4GN bagi dirinya, keluarga, lingkungan serta warga binaannya.
Kemudian, pada kesempatan tersebut juga, Pemateri dari BNK Aceh Barat Bripka M. Arief Santoso, S.E., S.H., M.M., M.H., memaparkan tentang penyalahgunaan Napza (Narkotika Alkohol Psikotropika Zat Adiktif lainnya) sesuai yang tercantum dalam UU RI No. 22 Tahun 1997.
“Narkoba adalah zat kimia yang dapat mengubah keadaan psikologi seperti perasaan, pikiran, suasana hati serta perilaku jika masuk ke dalam tubuh manusia baik melalui cara dimakan, diminum, dihirup, disuntik dan intravena”, gambalngnya
Selanjutnya, dirinya juga mengupas macam – macam jenis Narkoba, modus penyelundupan, bahaya dan dampak bagi penggunanya serta bagaimana cara mengantisipasi peredaran dan penyalahgunaannya.
Setelah penyuluhan P4GN dianggap usai, dilanjutkan dengan tes urine secara acak kepada Prajurit Kodim 0105/Abar yang mengikuti sosialisasi(*).